Kamis, 15 Febuari 2024
Mediaportalpacitan. com
Pacitan - Beberapa waktu belakangan saat melintas di seputaran alon-alon Pacitan, dapat dilihat beberapa orang pekerja melaksanakan perbaikan keramik trotoar yang rusak karena usia atau pekerjaan pemasangan man hole (lobang pemeliharaan). Kegiatan yang rutin dilaksanakan oleh Pemerintah Daerah melalui Dinas PUPR Kabupaten Pacitan ini, semata - mata untuk meningkatkan fungsi trotoar sebagai akses infrastruktur pejalan kaki khususnya di seputaran kota Pacitan.
Sebab di beberapa titik lokasi trotoar dari pantauan media, banyak keramik trotoar mengalami kerusakan atau terangkat yang disebabkan akar pohon-pohon anyoman yang ditanam di sepanjang jalan kota Pacitan.
Kerusakan keramik trotoar yang cukup parah dari pantauan awakmedia berasa di Jalan A. yani lebih tepatnya di Depan RSUD Pacitan atau berseberangan dengan lokasi Taman Makan Pahlawan (TMP).
Saat dikonfirmasi di lokasi pekerjaan, Tonny Setyo Nugroho Kabid PLAM Dinas PUPR membenarkan, pekerjaan perbaikan trotoar dan pemasangan man hole di Jalan Ahmad Yani dilaksanakan oleh Dinas PUPR Kabupaten Pacitan.
" Sudah cukup lama trotoar jalan tersebut tidak dilakukan perbaikan dan pemeliharaan. Di penghujung akhir tahun 2023, memasuki awal tahun 2024 ini kami mulai memperbaiki keramik-keramik trotoar yang rusak atau pecah," kata Tonny.
Lanjutnya, di beberapa titik juga sudah mulai kami pasang manhole yang berfungsi buat pemeliharaan (maintenance) saluran, juga buat memetakan arah aliran air saat terjadi banjir. Perlu banget diketahui pola aliran atau pemetaan aliran air saat banjir. Kemana air mengalir di bawah trotoar drainase kota ini, sehingga kami bisa melakukan evaluasi perencanaan dan master plan drainase kota yang sudah kami susun di tahun 2022.
"Perlu ada revisi jika dari pemetaan arah aliran drainase ini ada perubahan pola aliran,sehingga keputusan untuk eksekusi pemeliharaan, rehab atau pembangunan saluran drainase kota lebih akurat, efisien dan bermanfaat bagimasyarakat Pacitan, " tutur Tonny.
Saat ditanya tentang Konsep SMART DRAINAGE yang dulu sempat di cetuskan olehnya, Tonny SN menjawab sambil tersenyum,” Sabar mas, pelan-pelan. Jika system drainase ini sudah kami evaluasi, segera kami sampaikan.Sabar njjeh," Akhir statemen Tonny sambil menyeka keringat karena terik matahari.
Editor/Penulis : Agus Hermawan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar