Selasa [22/11 16.58] Agus Hermawan:
Mediaportalpacitan.com
Pacitan - Kepala Dinas Perkim Heru Tunggul menyampaikan, di Kabupaten Pacitan sektor pariwisata merupakan salah satu sektor prioritas unggulan PAD. Hal ini dikarenakan Kabupaten Pacitan memiliki banyak sekali potensi wisata yang dapat dikembangkan. Sektor pariwisata terbukti mampu meningkatkan derajat kesejahteraan masyarakat, baik yang ada di sekitar lokasi wisata maupun Kabupaten Pacitan pada umumnya.
"Akan tetapi infrastruktur sebagai salah satu penunjang periwisata masih menjadi permasalahan besar yang ada di Kabupaten Pacitan, dan permasalahan ini merupakan tanggung jawab banyak pihak, terutama Pemerintah Daerah. Pengembangan pariwisata dilakukan sesuai visi dan misi Bupati Pacitan Tahun 2021 - 2024 yaitu dengan visi Masyarakat Pacitan Sejahtera dan Bahagia serta misi sesuai poin ketiga yaitu Meningkatkan Pertumbuhan Ekonomi Melalui Sektor Agraris, Sektor Pariwisata Serta Sektor Unggulan Lainnya," kata Heru.
kemudian lanjut Heru, Kabupaten Pacitan memiliki 13 Geosite Gunung Sewu yang terdiri dan lima pantai, empat gua karst dan empat situs arkeologi. Kelompok Geosite Pantai yaitu, Pantai Buyutan, Pantai Klayar, Pantai Srau, Pantai Watukarung, dan Teluk Pacitan. Kelompok Goa yakni, Goa Gong, Goa tabuhan, Goa Luweng ombo dan Goa Luweng jaran. Sedangkan situs arkeologinya terdiri dari Situs Song Terus, Situs Bak Soka, Situs Guyang Warak dan Situs Nganjangan Semua geosite ini telah dibuka menjadi objek wisata yang menawarkan kemudahan tersendiri.
"Pantai Buyutan sebagai salah satu gosite Gunung Sewu sekaligus menjadi salah satu Daya Tarik Wisata di Kabupaten Pacitan yang harus ditingkatkan pengelolaanya dalam memberikan pelayanan kepariwisataan kepada wisatawan. Hal demikian dilakukan untuk meningkatkan kunjungan wisatawan terutama berasal dari luar kabupaten Pacitan yang nantinya akan berdampak pada kenaikan PAD Kabupaten pacitan," penjelasan Heru Tunggul di depan awak media.
Dalam hal ini sebagai bentuk dukungan Pemenntah Kabupaten Pacitan melalui Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman dan Pertanahan, melaksanakan kegiatan Pengadaan Tanah Untuk Peningkatan Sarana Dan Prasarana Loket Retribusi Wisata Pantai buyutan . Pengadaan tanah ini telah berada pada proses Penyampaian Besaran Ganti kerugian. Kisaran tanah yang dibutuhkan seluas kurang lebih 90 m2 yang nantinya akan digunakan untuk pembangunan sarana dan prasarana Loket Retribusi Wisata Pantat buyutan sebagai pemenuhan fasilitas Wisata yang sesuai standar nasional.
"Sebagai langkah lanjutan dani realisasi pengadaan tanah ini, rencananya tanah tersebut akan digunakan untuk peningkatan sarana dan prasarana Panwisata. Diantaranya untuk membangun Loket Retribusi dan Toilet umum.
Pada Pertengahan bulan November 2023 ini, proses pengadaan tanah telah berada pada tahap Penilaian Tanah dan Penyampaian Besaran Ganti Kerugian. Yang kemudian hasilnya akan diumumkan pada pihak yang bersangkutan untuk disetujui dan dilakukan Penyerahan antara pemilik lahan dengan Pemerintah Kabupaten Pacitan," penjelasan Heru dengan detailnya.
Narasi akhir dari Heru Tunggul selaku kepala Dinas Perkim, ia berharap bahwa dengan adanya Pengadaan Tanah Untuk Peningkatan Sarana Dan Prasarana Loket Retribusi Wisata Pantai buyutan ini, diharapkan segala perencanaan peningkatan sarana dan prasarana dapat berjalan baik dan berdampak pada meningkatnya PAD Pemenntah Kabupaten Pacitan. (Red)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar