mpp.com
Pacitan - Makam Syekh Brubuh yang berlokasi di Jalan WR Supratman Pacitan ternyata banyak dikunjungi para peziarah. Dulunya makam ini cukup dikenal sebagai tempat pemujaan, berangsur - angsur fungsi daripada sebagai pemujaan berubah menjadi tempat ziarah. Pemerintah Daerah Kabupaten Pacitan merencanakan makam tersebut akan dijadikan sebagai obyek wisata religi.
"Perlu diakui di Kabuoaten Pacitan mempunyai potensi sejarah yang cukup banyak. Salah satunya adalah para makam leluhur termasuk ulama salah satunya makam Syekh Brubuh. Kitapun harus bangga punya potensi sejarah itu," kata Kepala Dinas Pariwisata, Pemuda, dan Olahraga (Disparpora) Pacitan, T Andi Faliandra, Minggu (13/6/2021).
Pengakuan Andi, memang selama ini Kabupaten Pacitan memiliki cukup banyak obyek wisata alam, namun sebagian besar berbasis alam seperti pantai, gua, maupun wisata petualangan.
Oleh sebab itu penambahan wisata religi diharapkan untuk memperkaya khazanah wisata yang sudah ada sebelumnya.
Makam Syekh Brubuh sendiri akan diupayakan penanganannya pada tahap awal. Ini karena lokasinya berada di wilayah Kecamatan Kota sehingga mudah dijangkau. Di sisi lain jumlah peziarah yang datang terus bertambah dari waktu ke waktu.
"Di situ tempat menunggunya kan belum representatif. Jika kita buatkan tempat nunggu yang nyaman apalagi kita siapkan tempat wudhu yang baik, kan lebih menarik dan nyaman," celetuknya.
Meskipun makam tersebut dianggap sakral namun Andi tidak bermaksud menanamkan sebuah mitos yang angker. Apalagi sang ulama yang konon dimakamkan di situ sebagai penyebar Islam di Bumi 1001 Gua. Justru yang terpenting, bisa menciptakan rasa nyaman bagi mereka yang berziarah.
"Harapanya yang berziarah nantinya bisa merasakan lebih nyaman dan tenang. Harus ada fasilitas yang mendukung," tambahnya.
"Kita sudah mulai pendekatan dengan para ulama dan juga keturunan (Syekh Brubuh). Sehingga nanti saat konsep ini diluncurkan bisa langsung diterima. Dan Pak Bupati sangat mendukung langkah ini karena beliau juga seorang pegiat seni budaya juga," tandasnya.(Red)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar